Tema Gambar Slide 1

Tema Gambar Slide 1

Tema Gambar Slide 2

Tema Gambar Slide 2

Tema Gambar Slide 3

Tema Gambar Slide 3

Minggu, 12 Maret 2023

Ramadhan 2023 Berapa Hijriah? Simak Selengkapnya Disini lengkap Dengan Imsakiyah


Ramadhan
2023 berapa Hijriah? Simak selengkapnya berdasarkan informasi penanggalan kalender Islam (Hijriyah) pada ulasan ini.

Imsakiyah Versi PDF Download DISINI

Imsakiyah Versi JPG Download DISINI

Mendekati awal Ramadhan, pastinya kamu sudah tak sabar untuk menyambut kedatangan bulan yang mulia ini. Berbagai pertanyaan, mulai dari kapan lebaran dan kapan Idul Fitri 2023 tentu sudah sering kali didengar.

Sehingga tentu akan banyak di antara kamu yang penasaran kapan dilaksanakannya puasa Ramadhan tahun ini. Namun, saat ini kamu bisa dapatkan kepastian kapan awal Ramadhan 2023 tiba. Simak untuk dapatkan penjelasan selengkapnya.

Berikut Penetapan 1 Ramadhan Menurut Pemerintah :

Seperti yang kita tahu, penanggalan kalender Islam atau Hijriyah memang sangat penting sebagai dasar peringatan hari penting di dalam Islam. Meskipun sudah ada beberapa peringatan hari penting di dalam Islam yang tertera di kalender Masehi, beberapa di antaranya memang tidak lengkap.

Sehingga tak sedikit juga kalangan yang mencari sumber atau referensi melalui kalender Jawa atau kalender Hijriyah. Untuk bisa mendapatkannya, kamu bisa mendownload melalui file kalender Hijriyah Pdf yang sudah bisa didapatkan di berbagai ulasan di internet.

Dan untuk penetapan 1 Ramadhan 1444 H sendiri juga telah diumumkan oleh pemerintah. Berdasarkan pada keputusan PP Muhammadiyah setelah melakukan hisab, Ramadhan tahun 2023 jatuh pada tanggal 23 Maret 2023.

Namun keputusan PP Muhammadiyah tersebut masih belum dapat dipastikan oleh Nahdlatul Ulama. PBNU mengatakan bahwa awal puasa untuk NU akan diputuskan setelah sidang Isbat di penghujung bulan Syaban nanti.

Jadwal puasa Ramadhan 2023:

Menurut Muhammadiyah, 1 Ramadhan jatuh pada tanggal 23 Maret 2023

Menurut NU, 1 Ramadhan diperkirakan jatuh pada tanggal 22-23 Maret 2023

Sehingga untuk kalangan Nahdliyyin dapat menunggu keputusan penentuan awal Ramadhan yang akan diumumkan pada sidang Isbat nanti. Dan menurut keputusan tersebut, perkiraan Lebaran 2023 hanya tinggal 45 hari lagi.

Dari penjelasan sebelumnya, sudah jelas bahwa Ramadhan 2023 (tahun ini) bertepatan pada tahun 1444 H. Untuk mendapatkan peringatan hari istimewa dan hari besar Islam selama Ramadhan 1444 H, kamu mungkin bisa melihat kalender Hijriyah 1444 H tahun 2023 M di bawah ini.

Kalender bulan Ramadhan 1444 H / 2023 M:

1 Ramadhan 1444 H / 23 Maret 2023: Hari pertama puasa Ramadhan

17 Ramadhan 1444 H / 8 April 2023: Nuzulul Qur’an

21-29 Ramadhan 1444 H / 12-20 April 2023: Memasuki 10 hari terakhir Ramadhan

1 Syawwal 1444 H / 21 April 2023: Hari Raya Idul Fitri

Nah, itulah beberapa peringatan hari penting dalam kalender Ramadhan 1444 H. Untuk dapatkan informasi penanggalan kalender Islam (Hijriyah) yang lebih lengkap, kamu bisa download file Pdf pada laman Kalender Hijriyah Al Habib.

Adanya keputusan awal Ramadhan yang juga sudah tercatat pada kalender Masehi 2023, masyarakat juga sudah mendapatkan jatah hari libur dan cuti nasional.

Berikut daftar hari libur dan cuti bersama Idul Fitri berdasarkan kalender Islam Al Habib:

Hari libur nasional Idul Fitri 2023: 21-22 April 2023

Cuti bersama Idul Fitri 2023: 23-26 April 2023

Data di atas bersumber pada penanggalan kalender Islam al Habib. Pada kalender tersebut, perkiraan bulan Ramadhan 1444 H hanya akan mendapatkan 29 hari saja.


Rabu, 01 Maret 2023

Optimalisasi PPPK, Bagaimana Skenario Optimalisasi ???? Yuk Simak

 

Jakarta, 1 Maret 2023 — Pemerintah melalui Panitia Seleksi Nasional (Panselnas) yang terdiri dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPANRB), Badan Kepegawaian Negara (BKN) dan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) telah menyepakati akan mengumumkan hasil seleksi penerimaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2022 untuk jabatan fungsional guru selambat-lambatnya pada 10 Maret 2023. Kesepakatan ini diambil setelah adanya diskusi Panselnas terkait optimalisasi Guru peserta Prioritas Pertama pada formasi yang sebelumnya tidak terbuka. Deputi Bidang SDM Aparatur, KemenPANRB, Alex Denni, menyampaikan pengumuman guru ASN PPPK Tahun 2022 akan segera diumumkan paling lambat 10 Maret 2023. “Kami imbau Ibu/Bapak guru dapat menunggu pengumuman tersebut. Hal ini dilakukan untuk mengoptimalisasi pemenuhan kebutuhan guru, agar persoalan kuota penataan guru dapat terselesaikan,” pungkas Alex. “Dalam rangka mengoptimalisasi pemenuhan formasi guru ASN PPPK tahun 2022, kami sebagai anggota mengucapkan apresiasi bagi KemenPANRB sebagai ketua pengarah dan BKN sebagai ketua pelaksana seleksi, serta seluruh pihak yang terlibat dalam seleksi tahun 2022 ini. Panselnas telah bekerja keras untuk menambah keterisian formasi Guru ASN PPPK tahun 2022 sehingga formasi yang masih kosong akibat guru pensiun dini, ataupun meninggal dapat terisi. Ini adalah perjuangan bersama agar jumlah guru ASN PPPK yang diterima lebih banyak,” demikian disampaikan Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (Dirjen GTK), Nunuk Suryani saat dimintai keterangannya di Jakarta, pada Rabu (1/3). Senada dengan Dirjen GTK Kemendikbudristek, Deputi Bidang Mutasi Kepegawaian, BKN, Aris Windiyanto, mengatakan koordinasi dalam Panselnas terus dilakukan guna mengoptimalkan pengisian formasi guru dengan menyesuaikan kondisi terkini. “Optimalisasi pemenuhan formasi ini merujuk pada Peraturan Menteri PANRB Nomor 20 Tahun 2022 tentang Pengadaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja untuk Jabatan Fungsional Guru pada Instansi Daerah Tahun 2022. Pada pasal 20 dijelaskan bahwa pelamar hanya dapat melamar pada satu instansi dan satu kebutuhan jabatan. Sementara pada pasal 37 ayat (1) dijelaskan bahwa pemenuhan kebutuhan PPPK Jabatan Fungsional Guru tahun 2022 didahulukan untuk pelamar prioritas,” ujar Aris. “Kami berterima kasih atas kesabaran para peserta seleksi untuk menunggu. Semoga hasil yang diharapkan tercapai”, tutup Aris. Biro Kerja Sama dan Hubungan Masyarakat Sekretariat Jenderal Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi 

Surat Resmi Selengkapnya :